JAKARTA - Menjelang musyawarah nasional (Munas - red) 2020 Kadin Indonesia meminta amanat dari Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo, hal tersebut kiranya agar Munas 2020 dapat menghasilkan rumusan yang sejalan dan komplimentari dengan kebijakan Pemerintah.
Munas Kadin Indonesia 2020 akan digelar selama dua hari pada tanggal 14 sampai dengan 15 Desember secara virtual.
Sebelumnya, bahwa dalam memenuhi UU No 1 Tahun 1987 tentang kadin, Dewan Pengurus Pusat telah melaksanakan program-program pembinaan dunia usaha yang menunjang sekaligus komplimentari terhadap kebijakan serta program-program Pemerintah. Ujar ketua umum Kadin Indonesia Ir. H. Eddy Ganefo, MM. Rabu 18/11/20
"Adapun, program-program yang dilakukan oleh Kadin Indonesia tersebut merujuk kepada NAWACITA yang merupakan Visi dan Misi Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo." Jelas Eddy
Baca juga:
Pabrik Garam Segera Berdiri di Brebes
|
Periode 2020-2025 seluruh jajaran Kadin Indonesia akan merumuskan program-program pembinaan dari dunia usaha yang akan difokuskan kepada pembinaan dan peningkatan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM - red).
Selanjutnya, bahwa fokus program tersebut akan berbasis pada optimalisasi penggunaan sumber daya sendiri yang mengacu pada kearifan lokal masing-masing masyarakat Indonesia.
Ketua Umum Kadin Indonesia juga memastikan bahwa keseumua tersebut akan dibahas oleh seluruh jajaran Kadin Indonesia secara bersama-sama dalam Munas 2020 nanti.(Agung)