Dubes RI: Promosi Wisata Tingkatkan Kunjungan Wisatawan dari Malaysia

    Dubes RI: Promosi Wisata Tingkatkan Kunjungan Wisatawan dari Malaysia

    Jakarta - Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Malaysia, Hermono, optimistis promosi wisata dapat meningkatkan kunjungan wisatawan Malaysia ke Indonesia.

    Hal tersebut disampaikan Dubes Hermono melalui keterangan tertulis, usai pembukaan Promosi Terpadu Indonesia 2022 di bidang ekonomi, perdagangan, investasi dan pariwisata selama satu bulan di Hotel LaCrista Malaka, Minggu (3/4/2022).

    “Kegiatan Promosi Terpadu Ekonomi diharapkan dapat semakin meningkatkan arus business to business dan private to private antara pelaku usaha dan arus wisata dari Malaysia ke Indonesia terutama sejak adanya rencana dibukanya perjalanan wisata bagi wisatawan Malaysia ke Indonesia yang selaras dengan program dan kebijakan Pemerintah RI, ” kata Dubes Hermono.

    Kedutaaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur menyelenggarakan kegiatan Promosi Terpadu Indonesia 2022 di bidang ekonomi, perdagangan, investasi dan pariwisata selama satu bulan di Hotel LaCrista Malaka.

    Promosi Terpadu itu dihadiri pula oleh Kepala Dinas Pelancongan dan Warisan Kebudayaan Melaka, Muhammad Jailani Bin Khamis beserta para duta besar dari perrwakilan negara-negara anggota ASEAN diantaranya Vietnam, Brunei, Kamboja, Laos dan para pelaku usaha Malaysia.

    Rangkaian kegiatan promosi itu dirancang untuk dapat menarik minat para tamu undangan yang mencakup promosi kuliner Indonesia, penampilan seni budaya dan promosi pariwisata Indonesia dan pameran produk-produk barang ekspor Indonesia.

    Kegiatan promosi juga menampilkan CEO Forum yang merupakan seminar dengan melibatkan CEO dari perusahaan Malaysia untuk dapat mengeksplorasi peluang bisnis dan investasi di Indonesia.

    Peluang potensi kerja sama bisnis juga akan didukung oleh KBRI melalui fasilitasi pertemuan “business matching”.

    Kegiatan itu bertujuan mendorong meningkatnya kembali volume perdagangan dan FDI dari Malaysia di Indonesia paska pandemi COVID-19.

    Hermono mengatakan kegiatan tersebut diselenggarakan dalam mendorong diplomasi ekonomi.

    “Kegiatan promosi ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah RI untuk mendorong diplomasi ekonomi guna memulihkan perekonomian kedua negara melalui kerja sama riil di sektor ekonomi, perdagangan, investasi dan pariwisata, ” katanya.

    Forum promosi terpadu ni diharapkan dapat menjadi momentum dalam mendorong nilai ekspor nonmigas Indonesia ke Malaysia.

    Nilai perdagangan total Indonesia Malaysia 2021 yakni 21, 46 miliar dollar AS mengalami peningkatan sebesar 42, 78 persen dibandingkan 2020.

    Neraca Perdagangan nonmigas 2021 surplus sebesar 4, 96 miliar dollar AS.

    Sementara pada Januari 2022 nilai total perdagangan Indonesia Malaysia telah mencapai 1, 45 miliar dollar AS dimana ekspor nonmigas mencapai 0, 93 miliar dollar AS mengalami peningkatan sebesar 24, 32 persen dibandingkan nilai ekspor pada Januari 2021.

    Indonesia sendiri mengalami surplus sejumlah 0, 41 miliar dollar AS terhadap Malaysia.

    Tony Rosyid

    Tony Rosyid

    Artikel Sebelumnya

    Butuh Kapal Patroli dan Penyelamatan, Pemko...

    Artikel Berikutnya

    Novita Wijayanti Apresiasi Progres Pembangunan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Sigap, Bhabinkamtibmas Polsek Palabuhanratu Evakuasi Warga Pingsan
    Kadin: Perputaran Uang Nataru 2024 akan dongkrak pertumbuhan ekonomi kuartal IV ke 5 persen
    Bhabinkamtibmas Polsek Batujaya dan Bhabinsa 0402/Koramil Batujaya tingkatkan Sinegritas TNI-Polri untuk mewujudkan Keamanan dan Ketertiban di lingkungan masyarakat
    Patroli Malam Polsek Rengasdengklok Sambangi Anak Muda Yang Sedang Nongkrong
    Bhabinkamtibmas Desa Legok Dukung Ketahanan Pangan Melalui Pembinaan Kelompok Tani

    Ikuti Kami