Abdya - keberhasilan suatu pekerjaan bukan saja dinilai dari alat, bibit, dan semangat kerja saja yang digunakan khusunya di bidang pertanian, deteksi dan perkirakan dini akan yang terjadi menghambat perkembangan tanaman itu justru hal yang sangat penting di perhatikan dari awal, Mulai dari ( perencanaan, persiapan, pengejaran) perlu Yang matang.
Contohnya setelah pengolahan lahan sudah selesai dan tiba saat mau menanam padi, dari awal itu perlu kita perhatikan bahwa ada hama yang biasanya tinggal dilahan yang sudah kita siapkan, seperti hama keong, nah hama keong ini Sangat-Sangat berbahaya untuk perkembangan tanaman padi apalagi dimasa umur 4 Minggu kebawah.
Kalau tidak dari awal hama keong ini dibasmi seiring jalan tumbuh suburnya padi akan menjadi santapan untuk perkembangbiakan dari hama keong tersebut, disini satu langkah yang perlu diperhatikan.
Dari hal di atas, personil Babinsa dari Koramil 03/Jeumpa terus aktif berkomunikasi dan mendampingi petani di desa binaan Desa Cot Mane kecamatan Jeumpa, Jumat (16/7/2021).
Babinsa Serda Mulyadi, menyampaikan" Alsintan, bibit, sangat besar pengaruh untuk kelancaran masa tanam, tapi untuk akhir dari perjuangan menggapai panen maksimal ada namanya rawat berkala yang harus dilaluinya dan extra dalam penanganannya, Dimana kita harus peka apa langkah-langkah yang kita ambil dari mengantisipasi dari apa saja penyebab dari gagal panen nantinya.
Seperti pemupukan, Penyemprotan, gulma, termasuk hama keong, tikus, burung, sumua ini sangat patal yang bisa menggagalkan panen nantinya, saya sampaikan kepada para petani binaan saya" saat mau turun kesawah mau nanam padi alangkah bagusnya hama keong dibasmi terlebih dahulu, seiring berjalan tumbuhnya padi, laksanakan pemupukan sesuai anjurannya, dan pandai-pandai (bijak) memilih obat-obatan yang dianjurkan dari tim PPL, agar nantinya bisa menghasilkan panen yang maksimal, ujar Babinsa. (Pendim Abdya/Dis)*