BLITAR KOTA - Anggota DPR-RI Fraksi PDI Perjuangan Dapil Jawa Timur VI, Sri Rahayu adakan reses yang dilaksanakan dikantor DPC PDI-P di Kelurahan Sentul, Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar Selasa, (27/10/2020).
Menurut, Syahrul Ketua DPC Kota Blitar dan selaku tuan rumah dalam reses ini menyampaikan, terimakasih kepada para tamu undangan yang hadir, terutama kepada anggota DPR-RI Sri Rahayu dan Cawali Kota Blitar dari PDI-P Santoso.
Sedangkan Sri Rahayu dalam sabutanya mengatakan, PDI-P dalam Pilwali Kota Blitar ini tidak main-main. Tidak akan segan menindak tegas siapa saja anggota dewan ataupun struktur yang ditengarai, berselingkuh (bekerja untuk calon lain dalam Pilwali Kota Blitar) atau bermuka dua.
"Sangsi sudah menanti bila ditemukan kader, baik itu dari dewan ataupun yang lain bermain dua kaki. Kalau Dewan akan di kenakan Pergantian Antar Waktu (PAW) dan jika dari struktural akan digeser. Maka dari itu kita semua harus siap untuk memenangkan pasangan Santoso-Tutjuk Sunario (Satrio) dalam Pilwali Kota Blitar 9 Desember mendatang, " tegas Sri Rahayu.
Sementara itu Cawali, Santoso saat turut dalam reses tersebut mengatakan, pada masa Pemilukada persatuan dan kesatuan dalam tubuh partai diharapkan tetap solid memenangkan pasangan Satrio.
"Wajib bagi kita Kader-kader PDIP Kota Blitar untuk berjuang, tetap bersatu saling bahu membahu dalam menghadapi Pilwali ini. Supaya bisa mewujudkan masyarakat Bumi Bungkarno ini semakin maju dan sejahtera, " harapnya.
Lebih lanjut Santoso menyampaikan, dengan semangat dari para mesin partai nantinya bisa membawa Satrio Keren menuju kemenangan. Karena dipundak kitalah, semua harapan dari partai dan masyarakat untuk menjadikan Kota Blitar lebih baik lagi kedepanya.
Semoga kita semua dalam berjuang menuju kemenangan 9 Desember pada gelaran Pilkada Kota Blitar mendatang, selalu bekerja dengan ikhlas, tegas dan tuntas, " ucap Santoso dalam penegasanya. (***)