PARIAMAN - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Salahuddin Uno tiba di Desa Wisata Tungkal Selatan, Kecamatan Pariaman Utara, Sumatera Barat untuk melihat dari dekat objek wisata yang dibentuk oleh pemerintah setempat dari dana desa, Jum'at (23/4/2021).
Kehadiran rombongan Sandiaga Uno dan Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy disambut oleh Walikota Pariaman Genius Umar berserta para pejabat Kota Pariaman dan tidak mau kalah emak-emak Desa Tungkal Selatan ikut menyambut Sandiaga Uno.
"Selamat datang pak menteri, nanti kita foto ya Mas Sandi, " teriak emak-emak sambut Sandiaga Uno.
Lanjut Menparekraf RI lansung mengunjungi stan UMKM dari Pariaman yang memperlihatkan hasil-hasil produknya. Dalam kunjungan stan tersebut Sandiaga Uno tertarik dengan produk kemasan dan bumbu-bumbu rendang. Ia pun langsung pesan buat oleh-oleh ke Jakarta nanti.
Dalam sambutan Menparekraf RI Sandiaga Uno mendukung program Desa Wisata di Kota Pariaman. Pasalnya, ditengah pandemi Virus Covid-19 ini, ekonomi masyarakat mengalami penurunan yang cukup drastis. Salah satu upaya yang dilakukan mengembangkan Desa Wisata di sejumlah Desa.
“Saya mendukung Desa Wisata di Kota Pariaman. Di tengah Pandemi virus Covid-19 ini, berpengaruh terhadap perekonomian masyarakat. Untuk membangkitkan kembali taraf ekonomi masyarakat tersebut, salah satu upayanya menciptakan Desa Wisata. Melalui program Desa Wisata ini diharapkan dapat mendatangkan orang berkunjung ke desa ini, " kata Saidiaga Uno.
Baca juga:
Dua Check Point Sambut Wisatawan di Nongsa
|
Sandiaga Uno, terus mendorong penguatan desa-desa wisata sebagai salah satu kekuatan pariwisata nasional. Tujuannya agar dapat membuka lapangan kerja dan memberikan kesejahteraan bagi masyarakat. Salah satunya melalui penguatan atraksi berbasis narasi (storynomic tourism) sehingga dapat menimbulkan daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung.
Sandiaga mendorong agar desa wisata Tungkal Selatan terus meningkatkan kualitas keberlanjutan dan daya tarik. Salah satunya mengedepankan orisinalitas yang dimiliki dengan pendekatan atraksi berbasis narasi.
"Potensi Desa Wisata Tungkal Selatan di Kota Pariaman bisa dikembangkan bersama-sama destinasi yang ada di Sumbar. Kita harapkan apapun upaya dilakukan saat ini, tetap berpegang pada kepatuhan protokol kesehatan yang ketat, " tutupnya.
Sumber:BIRO HUMAS SETDA SUMBAR