Pertumbuhan Potensi Wisata dan Publikasi TMMD Percepat Pemulihan Ekonomi

 

Baca juga: PIP Jalur Aspirasi Eva Stevany Rataba, Jhody: Jika Ada yang Persoalkan, Sebaiknya Keberatan ke Kemendikbud

PURBALINGGA – TMMD Reguler ke - 110 Kodim Purbalingga telah berakhir 31 Maret 2021. Dandim 0702/Purbalingga bangga bahwa publikasi oleh pihaknya terkait TMMD Reguler ke-110 ini, yang mengangkat segala aspek dan potensi di Desa Tumanggal, Kecamatan Pengadegan, Kabupaten Purbalingga bermanfaat membantu pemulihan ekonomi masyarakat setempat dan sekitarnya.

Baca juga: Peran Kaum Santri Dalam Pencegahaan Penyebaran Covid-19

Dandim sampaikan, selain memberitakan pembangunan jalan baru TMMD penghubung Desa Tumanggal dengan Desa Tegalpingen, segenap kearifan lokal dan potensi wisata di Desa Tumanggal juga diangkat.

Baca juga: Anggota DPR RI Komisi X, Eva Stevany Rataba, Serahkan SK Penerima Bantuan PIP Jalur Aspirasi di Nanggala

“Selain mengangkat potensi wisata Danau Sariland, Tim Publikasi TMMD Reguler ke-110 Kodim Purbalingga juga menggaungkan arung jeram Sungai Gintung maupun potensi paralayang di Desa Tumanggal, ” ujar Dandim, (2/4/2021).

Baca juga: Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed: BSNP Segera Serahkan Draft Standar PAUD dan PJJ ke Kemendikbud

“Babinsa bersama perangkat desa dan Pokdarwis Desa Tumanggal selaku pengelola wisata Danau Sariland, kita arahkan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan agar pengunjung wajib memakai masker, dan pengelola menyediakan tempat dan sabun untuk cuci tangan, ” tandasnya.

Baca juga: Kadisdik, Ilyas: PJJ/BDR Berkepanjangan Bukan Hanya Kehilangan Pembelajaran Namun Bisa Kehilangan Karakter Siswa

Ditambahkannya, dengan semakin dikenal masyarakat luas dan banyaknya wisatawan luar kota yang berkunjung ke Danau Sariland, baginya merupakan kesuksesan pembangunan melalui TMMD Reguler ke-110.

“Dengan mulai bermunculan warung dan banyak penjual olahan baru lidah buaya, kerajinan tangan dan oleh-oleh di Danau Sariland, kami yakin perekonomian masyarakat Desa Tumanggal pulih, dapat segera bangkit dari dampak bencana tanah bergerak maupun pandemi Covid-19, ” pungkasnya.

(Ratna Palupi)

Baca juga: Gelar Pendidikan Kecakapan, PKBM BPI Siap Cetak Wirausaha Mandiri