BLITAR - Gempa Magnitudo 6.7 skala richter (SR) yang terjadi kemarin, 5 satuan setingkat kompi (SSK) dari personil Komando Distrik Militer (Kodim) 0808/Blitar dan Yonif 511 bergerak cepat untuk membantu warga yang terdampak musibah alam tersebut.
Acara ini dimulai dengan gelar pasukan yang dilaksanakan di alon-alon kabupaten Blitar di Jalan Kusuma Bangsa No. 60, Kanigoro, dan dipimpin langsung oleh pejabat pengganti sementara (Pgs) Dandim 0808/Blitar Letkol Arm M. Muslikh, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes) yang ketat.
Setelah gelar pasukan kepada awak media, Letkol Muslikh mengatakan, bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah membantu korban pasca gempa bumi, baik untuk warga kabupaten maupun kota Blitar.
Dimana, dari dampak gempa bumi tersebut, kata dia, menyebabkan 300 lebih kerusakan pada rumah penduduk, tempat-tempat ibadah, serta bangunan sekolah.
"Maka dari itu, sudah menjadi tanggungjawab TNI menjadi pelopor dalam kegiatan seperti ini. Dan Alhamdulillah, pagi ini kita sudah siap untuk bergerak, " jelas pejabat pengganti sementara (Pgs) Dandim 0808/Blitar, Minggu (11/4/2021).
Letkol Muslikh menghimbau kepada warga masyarakat untuk tetap waspada, tidak usah terlalu panik, tetap menjalankan aktivitas sehari-hari bagi yang tidak terdampak, walaupun hari ini terjadi gempa susulan.
"Begitu ada gempa segera meninggalkan ruangan ke ruang lapang yang tidak ada bangunan dan pepohonan, supaya terhindar dari reruntuhan, " pungkasnya. (***)