BANYUMAS - Berawal dari sepeda merk Exotic dengan Nomor Seri ET2612, yang hilang milik AR Warga Desa Kalisube Kecamatan Banyumas Kabupaten Banyumas, Pada saat dibawa WD Adiknya pergi ke Masjid Baitul Amin Desa kalisube, untuk menjalankan ibadah Sholat Tarawih. Ketika Akan pulang WD terkejut, tidak melihat sepeda yang dibawanya berada di parkiran masjid, Senin Malam (19/04/2021) sekitar Pukul 20:10 Wib.
WD akhirnya pulang Dengan Berjalan Kaki tanpa menggunakan sepeda milik AR kakaknya. Pada kesempatan tersebut AR melalui Medsos Grup Facebook mengumumkan bahwa sepeda miliknya telah hilang di halaman Masjid Baitul Amin.
"Punten lurr, mbok ana sing menangi pit kie exotix et2612, nembe ilang miki nang latar mesjid baitul amin makasih lurr"
Diduga pelaku Pencuri sepeda
Selang satu hari atau keesokan harinya pada Selasa (20/04/2021) sepeda yang hilang dibawa Maling tersebut muncul ditawarkan ke pedagang sepeda yang kebetulan pedagang tersebut kenal dengan AR. Setelah AR dikabari dan Melihat Foto yang dikirim oleh pedagang Tersebut, sepeda yang mirip sepedanya, Otomatis AR mencoba menghubungi penjualnya melalui telepon. Disitu ada 2 macam sepeda yang dijual salah satunya milik AR namun sadel/tempat duduk sepeda tersebut telah diganti. Untuk memastikan sepeda tersebut miliknya atau bukan, AR mencoba menghubungi lewat Whatshapp untuk bertemu.
Dengan dipancing AR hendak membeli sepeda yang ditawarkan orang diduga Maling, akhirnya antara Maling dan AR memutuskan untuk bertemu atau COD di Alun-alun Banyumas sekitar pukul 15:30 wib. AR Setelah bertemu dengan Orang Yang diduga Maling tersebut memeriksa sepedanya dan dipastikan sepeda tersebut miliknya karena ada tanda tertentu dan hafal sepedanya.
Adapun ciri-ciri sepedanya yaitu Frame yang dempot, stam gripis, hand grip (pegangan stang rimpil), cat Seat post mengelupas.
Setelah bertemu Si Maling AR mengatakan bahwa sepeda yang dibawanya dan tawarkan untuk dijual merupakan sepeda Miliknya yang hilang pada hari senin. Saat bertemu dengan Si Maling AR didampingi beberapa temanya.
Awalnya si Maling tidak mau mengakui bahwa sepeda tersebut hasil curian, Kebetulan ada Aparat penegak hukum yang berada di tempat tersebut membantu menyelesaikan masalah dan akhirnya maling tersebut mengakuinya, dan menyerahkan sepeda tersebut kepada AR.
AR menyampaikan Orang yang diduga Maling tersebut tidak mengetahui namanya dan terlihat gagu dan bingung saat ditanyai serta dimintai keterangan oleh AR.
"Dia memakai motor matic yang tanpa menggunakan plat Nomor kendaraan, sementara orang tersebut tidak membawa Identitas diri namun terdapat STNK Atas nama Sukinah yang beralamat Rt.01 Rw.01 Desa Panerusan wetan kecamatan Susukan Kabupaten Banjarnegara", Ungkap AR.
Baca juga:
Press Realese, Kajari Bitung Beberkan Ini
|
Semantara harga yang ditawarkan Untuk sepeda yang dicurinya seharga 800 ribu, lebih murah harga rata-rata yang dipasaran masih sekitar 1, 4 - 1, 5 Jt.
Jurnalis Indonesia Satu: SoN1